Rabu, 18 Desember 2024

Silaturahmi PKLM Pecel Lele Lamongan Meriahkan Mojokerto: Doa dan Kebersamaan Pedagang Kuliner

 

Foto: RadarCNNnews.my.id | Informasi: A.R.Demit

 

Mojokerto, RadarCNNnews.my.id | 17 Desember 2024 – Puluhan pedagang kaki lima yang tergabung dalam Persatuan Kuliner Lamongan Mojopahit (PKLM) menggelar acara silaturahmi rutin di wilayah Kerajaan Mojopahit, Mojokerto, pada Selasa malam. Acara ini dihadiri oleh ratusan anggota PKLM, yang mayoritas merupakan pedagang kuliner khas Lamongan seperti pecel lele, dari berbagai wilayah di Kabupaten Mojokerto dan Sidoarjo.  


Dipimpin oleh Ketua PKLM, Mashadi dan Khoirul Anwar, serta jajaran lainnya seperti Sekretaris Hartono dan Ustadz Ratno, acara ini berlangsung khidmat dengan rangkaian kegiatan yang mencerminkan semangat persatuan dan keagamaan.  


Rangkaian Giat: Doa dan Kebersamaan


Kegiatan dimulai dengan pembacaan Yasin dan Tahlil, dilanjutkan dengan tausiyah keagamaan atau *mauidho hasanah* yang disampaikan oleh Ustadz dan Romo Yai dari Pondok Pesantren Ihyaul Ulum Manyar, Sekaran, Lamongan. Tausiyah tersebut menekankan pentingnya persatuan, keberkahan usaha, dan menjaga semangat berdakwah melalui jalur ekonomi.  


“Kami tidak hanya pedagang, tetapi juga pengabdi. Silaturahmi ini adalah wujud syukur kami atas rezeki yang Allah berikan dan penguatan ukhuwah Islamiyah antaranggota,” ujar Mashadi dalam sambutannya.  


Acara juga diisi dengan diskusi ringan mengenai tantangan dan peluang usaha kuliner, serta komitmen untuk menjaga ciri khas kuliner Lamongan sebagai ikon kuliner di Mojokerto dan sekitarnya.  


Solidaritas Alumni Pesantren Ihyaul Ulum

Tak hanya dihadiri anggota PKLM, kegiatan ini juga dihadiri oleh alumni Pondok Pesantren Ihyaul Ulum, yang turut mendukung usaha kuliner sebagai bagian dari pengembangan ekonomi umat. Solidaritas antara pedagang dan alumni pesantren menciptakan sinergi yang kuat, mengangkat semangat kebersamaan dalam menjalani usaha kuliner yang penuh tantangan.  


Harapan untuk Masa Depan


Dengan adanya giat rutin ini, PKLM Pecel Lele Lamongan berharap dapat terus menjaga persatuan dan menginspirasi masyarakat untuk menghargai kekayaan kuliner lokal. "Semoga silaturahmi ini menjadi jalan keberkahan, mempererat hubungan, dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua anggota," tambah Khoirul Anwar.  


Acara ditutup dengan doa bersama, penuh haru dan syukur, disertai santapan hidangan khas Lamongan yang menggugah selera. Giat malam itu tak hanya menjadi momen religius, tetapi juga menguatkan tekad seluruh pedagang untuk terus maju membawa nama baik Lamongan melalui kuliner yang mereka sajikan. 

PKLM Pecel Lele Lamongan Mojopahit: Bersatu untuk Berkembang, Berdakwah melalui Rasa!

【Red/A.R.Demit】


Editor: Moses JF

0 Please Share a Your Opinion.:

Posting Komentar