Kasus Perilaku Tak Pantas. Pasien Sakit Jantung Laporan Oknum Dokter Rumah Sakit RAHMAN RAHIM Ke Dinas Kesehatan Kab.Sidoarjo Jatim !!

RADAR CNN NEWS Rabu, 17 Juli 2024

Foto:RadarCNNnews.my.id | Informasi:Tim

Sidoarjo, RadarCNNnews.my.id - Seorang pasien bernama H. Yusuf Prianto yang menderita sakit jantung telah melaporkan seorang dokter spesialis jantung, Dr. AR, yang bertugas di Rumah Sakit Rahman Rahim, Desa Kebonagung, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo.

Laporan ini terkait dugaan bahwa Dr. AR telah membentak dan memberikan perlakuan tak pantas kepada H. Yusuf Prianto selama memintai surat rujuk.

Peristiwa ini mulai terungkap ketika H. Yusuf Prianto, didampingi oleh kuasa hukumnya, Adv. Rikha S.H., M.H., CMed., mengonfirmasikan keluhan tersebut ke Dinas Kesehatan Sidoarjo pada tanggal 20 Juni 2024. Mereka diterima langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Pelaksana Tugas (PLT), Dr. Lakshmie Herawati Yuwantina, M.Kes.

Dalam pertemuan tersebut, Dr. Lakshmie Herawati Yuwantina menyatakan.

"Ya, tetap saya akan menerima laporan ini, dan akan saya panggil Dr. AR dari RS Rahman Rahim. Nanti saya akan memberi kabar lagi," pungkasnya.

Namun, hingga saat ini, Dr. Lakshmie Herawati Yuwantina mengungkapkan bahwa belum ada perkembangan atau kabar lebih lanjut mengenai penyelidikan kasus tersebut.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran dan ketidakpuasan dari pihak H. Yusuf Prianto dan tim hukumnya, mengingat pentingnya tindakan cepat dalam menangani masalah yang melibatkan pelayanan kesehatan.

Adv. Rikha S.H., M.H., CMed. menyatakan bahwa." pihaknya akan terus memantau perkembangan kasus ini dan mendesak Dinas Kesehatan Sidoarjo jawa timur, untuk segera mengambil tindakan yang diperlukan demi keadilan bagi kliennya. Mereka berharap agar insiden seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan dan pelayanan kesehatan di Sidoarjo dapat lebih baik dan profesional."Katanya Rabu (17/07/2024).

Kasus ini menjadi perhatian publik, terutama bagi masyarakat Sidoarjo yang menginginkan kepastian dan keadilan dalam layanan kesehatan.

Kejadian ini juga menekankan pentingnya etika dan sikap profesionalisme dalam praktik medis, serta perlunya mekanisme pengawasan yang efektif untuk memastikan hak-hak pasien terlindungi dengan baik. (Team) _Bersambung_.