Lamongan, RadarCNNnews.my.id - Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Lamongan menggelar Rapat Kerja Cabang (RAKERCAB) sebagai bagian dari konsolidasi pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Yuhronur Efendi dan Dirham Akbar Aksara, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Yes-Dirham, dalam Pilkada Lamongan 2024. Acara ini berlangsung pada Rabu, 18 September 2024, dan dihadiri langsung oleh pasangan Yes-Dirham serta seluruh jajaran kader PPP, mulai dari pengurus DPC, PAC, ranting, hingga Banom PPP. Perwakilan dari partai pengusung dan pendukung pasangan Yes-Dirham juga turut hadir dalam acara ini.
Dalam sambutannya, Ketua DPC PPP Lamongan, M. Zainul Arifin, S.P., mengajak seluruh kader dan simpatisan PPP untuk bekerja keras demi memenangkan pasangan Yes-Dirham dengan target kemenangan mutlak hingga 90%. “Yes-Dirham tidak boleh hanya menang 60% atau 70%, harus menang mutlak sampai 90%,” seru Zainul Arifin, yang disambut dengan teriakan "Lanjutkan" dan tepuk tangan meriah dari para peserta rapat.
Zainul Arifin juga menyinggung bahwa periode jabatan Yuhronur Efendi sebagai bupati sebelumnya tidak berlangsung penuh selama lima tahun. "Pak Yes, sapaan akrab Bupati Yuhronur Efendi, hanya menjabat selama 3,5 tahun, ditambah masa pandemi COVID-19 yang berlangsung selama 2 tahun. Banyak hal yang belum terselesaikan, dan kita semua memiliki kewajiban untuk menuntaskan yang tertunda. Oleh karena itu, kita harus mengajak masyarakat untuk memilih Yes-Dirham guna melanjutkan pembangunan di Lamongan," ungkap Zainul Arifin dalam sambutannya.
Diketahui, pasangan Yes-Dirham didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari 15 partai politik, baik partai parlemen maupun non-parlemen. Ada 9 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Lamongan dengan total 34 kursi atau 68% dari jumlah kursi parlemen. Partai tersebut meliputi Partai Golkar (8 kursi), PDIP (7 kursi), Gerindra (6 kursi), PAN (5 kursi), Nasdem (3 kursi), PPP (2 kursi), PKS (1 kursi), dan Partai Ummat (1 kursi). Selain itu, dukungan juga datang dari 5 partai non-parlemen, yaitu Partai Gelora, Partai Buruh, PKN, Partai Hanura, dan Partai Prima.(Red/Sutopo)
Editor: Moses JF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar